Sentra Pemberdayaan Tani Desa Karanganyar, Kecamatan Musuk, Kabupaten Boyolali

1
27

Sentra Pemberdayaan Tani

Desa Karanganyar Kecamatan Musuk Kabupaten Boyolali

Yayasan Obor Tani telah merintis sentra pemberdayaan tani (SPT) kelengkeng di Desa Genting, Jambu, Kabupaten Semarang, di lahan sekitar 20 hektar. Kami membangun embung buatan berkapasitas 8.000 meter kubik serta menyediakan bibit dan biaya perawatan. Sekitar 100 warga pemilik lahan dilibatkan dalam proses penumbuhan sentra buah tersebut. Pengelolaan sentra buah ini akan diserahkan sepenuhnya kepada pemilik lahan pada tahun ketiga setelah sentra itu menghasilkan.

Ketua Yayasan Obor Tani Budi Dharmawan menuturkan, program SPT itu bertujuan memberdayakan desa agar pemuda tak mencari kerja sebagai “kuli” di luar daerah atau luar negeri, padahal ada lahan yang bisa digarap. Model menabung air saat hujan dan memanfaatkan air tampungan saat kemarau membuat lahan kering bisa ditanami sepanjang tahun.

Program yang serupa juga diterapkan di Desa Karanganyar, Kecamatan Musuk, Kabupaten Boyolali. Program ini di mulai sejak tahun 2009 silam dan disponsori oleh PT. Pertamina dan Pemprov Jateng, selain embung berkapasitas + 10.000 meter kubik dari Pemprov Jateng dengan anggaran Rp 349.895.000, juga bantuan kepada 100 kepala keluarga (KK) di lahan 20 hektare untuk pembangunan kebun buah sebanyak 2.800 pohon durian montong, pupuk hingga pemanenan hingga tahun 2012 dengan anggaran Rp 1.116.918.700.

Pada 13 Januari 2010 Gubernur Jawa Tengah, Bibit Waluyo meresmikan penggunaan waduk mini didampingi seluruh SKPD dan Bupati Boyolali Bp. Seno Samodro. Kepedulian dan dukungan pemerintah kabupaten Boyolali ditunjukkan melalui kunjungan Bupati Boyolali Bp. Seno Samudro ke kebun SPT Genting untuk melihat program SPT yang telah berlangsung dan Agrowisata Kebun Buah Plantera Fruit Paradise yang digunakan Yayasan Obor Tani sebagai kebun percontohan pada 31 Februari 2010 didampingi oleh anggota DPRD Boyolali Bp. Setiyono. Ketinggian air pada waduk mini saat bulan Januari mencapai 40 cm. Frekuensi hujan yang tinggi meningkatkan volume waduk dengan sangat cepat. Pada awal bulan Maret ketinggian air waduk mini mencapai 155 cm. Air pada waduk mini hampir penuh terisi pada bulan Nopember 2010, berdasar data yang kami kumpulkan pada 19 Nopember 2010 ketinggian air waduk mencapai 288 cm.

Pihak penyandang dana melakukan survei sebelum menandatangani MOU CSR. Survei yang ke-3 dilaksanakan pada 12 April 2010 oleh Bp. Ponco Kuswantoro (CSR PT. Pertamina Jakarta) & Ibu Endang Susilowati (Pejabat Humas PT. Pertamina Pemasaran Jawa Tengah dan Yogyakarta) didampingi tim Yayasan Obor Tani. Pada kesempatan ini, tim PT. Pertamina berdiskusi langsung dengan Bupati Boyolali (Bp. Seno Samodro).
>

>Penyerahan dana CSR oleh Bp. Junior Sinaga (GM PT. Pertamina Jateng – DIY) kepada Bp. Budi Dharmawan (Ketua DPH Yayasan Obor Tani) secara simbolis dilaksanakan pada 08 Juni 2010 dan difasilitasi oleh Gubernur Jawa Tengah di Gedung Grhadika Bhakti Praja. Sedangkan penandatanganan Berita Acara Serah Terima Bantuan dan Surat Perjanjian Pemberian Bantuan Dana Pengembangan SPT dilaksanakan pada 22 Juli 2010. Pihak Yayasan Obor Tani dalam hal ini diwakili oleh Bp. Budi Dharmawan dan Bp. JD. Kuncoro telah menandatangani kuitansi tanda terima dana di depan Bp. Guntara (Manajer CSR Pertamina Lama) dan Bp. Ganapati Sjastri Satyani (Manajer CSR Pertamina Baru).

Pada 04 Oktober 2010 Wakil Gubernur (Wagub) Jateng, Rustriningsih, meresmikan pembangunan Sentra Pemberdayaan Tani (SPT) di tiga desa di Jawa Tengah. Wagub pun menyambut positif upaya pemberdayaan para petani. Program yang didanai Corporate Social Renponsibility (CSR) PT Pertamina dan Pemprov Jateng tersebut diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan petani. Pembangunan SPT berupa pembuatan embung atau waduk mini dan bantuan bibit tanaman keras dilakukan di 3 desa, yakni di Desa Karanganyar, Kecamatan Musuk, Boyolali yang difokuskan untuk pemberdayaan buah durian monthong, Desa Sluke, Kabupaten Rembang dikembangkan untuk sentra pemberdayaan buah mangga, dan di Desa Wonokerto, Kecamatan Bancak, Kabupaten Semarang untuk sentra pemberdayaan buah naga.

Peresmian tersebut dipusatkan di embung yang berada di Desa Karanganyar, Kecamatan Musuk, Boyolali, Senin, 4 Oktober 2010. Hadir dalam kesempatan itu, Bupati Boyolali, Drs. Seno Samodro dan perwakilan Bupati dari Kabupaten Semarang, Rembang dan daerah lain. Juga dari pihak PT Pertamina serta Yayasan Obor Tani, selaku pendamping. Usai menandatangai prasasti peresmian, Wagub Rustriningsih bersama para pejabat langsung mengecek kondisi embung. Manager CSR Pertamina, Ganapati Sj Satyani, mengatakan, SPT merupakan salah satu program kerja CSR Pertamina untuk ikut berperan mengurangi tingkat kemiskinan masyarakat. Sekaligus sebagai upaya pencapaian Millenium Development Goals (MDGs), sebagaimana yang telah dicanangkan Pemerintah Indonesia sampai tahun 2015. SPT sendiri merupakan program pemberdayaan masyarakat desa yang berbasis pertanian. Program ini dilaksanakan melalui optimalisasi pengelolaan produk lokal unggulan yang diharapkan dapat mendukung program Pemprov Jateng, Bali Desa Mbangun Desa.

Sedangkan Bupati Boyolali, Drs. Seno Samodro, dalam sambutannya berharap para petani tekun merawat bibit tanaman bantuan. Perawatan tanaman juga mendapat bimbingan dan pendampingan Yayasan Obor Tani. Air dari embung itu akan dimanfaatkan untuk menyiram tanaman durian monthong yang ada. Dua sampai tiga tahun mendatang, durian-durian itu sudah akan berbuah dan daerah ini akan menjadi sentra durian. Pada tahun 2011 ini, wisma SPT telah selesai dibangun dan bibit durian Mon thong sedang dalam proses penanaman diharapkan pada tahun 2014 program ini telah selesai dilaksanakan dan lahan buah dapat diserahkan kepada petani.

1 COMMENT

  1. Sebagai warga Kel. Karanganyar, Musuk, Boyolali saya mengucapkan terimaksih banyak atas bantuan dan kepedulian dari semua pihak kepada masyarakat ditempat kami, dan mohon maaf belum bisa memberikan sumbangsih terhadap kemajuan tempat tinggal kami. Semoga atas kebaikanya Allah Tuhan YME memberikan balasan yang lebih banyak. Amin

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here